Kamis, 12 Juni 2014

Jokowi: UN Bukan Penentu Kelulusan



TASIKMALAYA, Aio Blog— Calon presiden Joko Widodo sepakat untuk mengevaluasi pelaksanaan ujian nasional (UN). Menurut dia, ada kekeliruan jika UN digelar untuk menentukan kelulusan para peserta didik.

Jokowi menjelaskan, UN lebih tepat dijadikan alat untuk mengukur pemerataan pembangunan pendidikan di seluruh Indonesia. Pernyataan itu ia lontarkan sesuai dengan keputusan Mahkamah Agung (MA) yang meminta pemerintah meninjau kembali pelaksanaan UN.

"Sudah jelas, setiap keputusan hukum harus dihargai. Yang penting (UN) itu digunakan untuk pemetaan kualitas, bukan standar kelulusan," tandasnya.

Untuk diketahui, UN menjadi salah satu isu utama dalam program pendidikan yang diusungnya. Selain UN, Jokowi akan memperlebar akses pendidikan melalui kartu Indonesia pintar. Kartu tersebut adalah pengembangan dari Kartu Jakarta Pintar yang telah ia implementasikan saat menjadi Gubernur DKI Jakarta. Jokowi yakin, angka putus sekolah akan berkurang dengan program yang disokong kas negara tersebut.

Link Source

0 komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih sudah mengunjungi Blog ini
copy paste atau copas boleh tapi harus dicantumkan blog ini...
Bila comment harus pakai bahasa yang sopan dan ramah bila tidak akan dispam..