Situs web maskapai penerbangan
Garuda Indonesia jadi korban serangan siber. Diduga, ini merupakan
akibat dari perseteruan dua kelompok peretas.
Situs web yang beralamatkan Garuda-Indonesia.com itu tidak bisa diakses pada Jumat malam, (15/11/2013), sekitar pukul 23:00 WIB.
Direktur Pemasaran dan Penjualan Garuda Indonesia, Erik Meijer mengatakan, data center tempat Garuda Indonesia menempatkan hosting terkena serangan peretas. “Untuk menghindari masalah pada website
dan data Garuda, kami tutup dulu semua akses. Penutupan sementara ini
kami lakukan untuk menjamin keamanan pengguna,” katanya saat dihubungi KompasTekno.
Ia
menambahkan, pihak Garuda Indonesia tidak punya kuasa melacak dari mana
serangan itu berasal. “Pelacakan dan penanganan dilakukan oleh pemilik data center," terang Erik.
Saat ini, transaksi pembelian tiket penerbangan Garuda Indonesia tetap bisa dilakukan melalui layanan call center. Tim teknis berusaha menyelesaikan masalah dan berharap situs web Garuda Indonesia bisa diakses kembali pada Sabtu (16/11/2013).
Beberapa hari lalu, terjadi perseteruan antara kelompok peretas dari Indonesia dan Australia. Pada awal November 2013, kelompok peretas dari Indonesia mengaku telah menyerang 170 situs web di Australia.
Hal
itu disambut dengan peringatan keras dari kelompok peretas Australia
yang meminta agar serangan dihentikan, terutama serangan pada situs web
pemerintah atau lembaga sosial. Mereka mengancam akan melakukan serangan
balasan.
Jumat, 15 November 2013
Situs Garuda Indonesia Jadi Korban Perang Hacker?
No Related Posts
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
Terima Kasih sudah mengunjungi Blog ini
copy paste atau copas boleh tapi harus dicantumkan blog ini...
Bila comment harus pakai bahasa yang sopan dan ramah bila tidak akan dispam..